KATA PENGANTAR
Segala puja dan puji bagi Allah SWT, atas rahmat dan hidayah yang telah diberikan kepada penulis sehingga penulis dapat menyusun dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik. Tugas ini penulis sajikan dalam bentuk makalah yang sederhana. Adapun judul penulisan dari tugas ini adalah sebagai berikut :
“PENGENALAN INTERNET”
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan tugas ini jauh dari kesempurnaan mengingat keterbatasan pengetahuan dan pengalaman penulis. Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun sekiranya terdapat kekurangan dan kekeliruan.
Jakarta, Mei 2009
BAB I
PENGENALAN INTERNET
1.1 Mengenal Internet
Internet merupakan singkatan dari International Networking. Internet (inter- Network) adalah sebutan untuk sekumpulan jaringan tatisti yang menghubungkan situs akademik, pemerintahan, komersial, organisasi, maupun perorangan. Internet menyediakan akses untuk layanan telekomunikasi dan sumber daya informasi untuk jutaan pemakainya yang tersebar di seluruh dunia. Layanan Internet meliputi komunikasi langsung (email, chat), diskusi (Usenet News, email, millis), sumber daya informasi yang terdistribusi (World Wide Web, Gopher), remote login dan lalu lintas file (Telnet, FTP) dan aneka layanan lainnnya.
1.2 Sejarah Internet
Internet pertma kali dikembangkan pada tahun 1969 oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat dengan nama ARPAnet (US Defense Advanced Research Projects Agency). ARPAnet dibangun dengan sasaran untuk membuat suatu jaringan yang menghubungkan semua komputer di daerah vital untuk mengatasi serangan nuklir. Dengan cara ini diharapkan apabila satu bagian dari jaringan terputus, maka jalur yang melalui jaringan tersebut dapat secara otomatis dipindahkan ke saluran lainnya.
Di awal 1980-an, protokol telah dijadikan pendukung ARPAnet. Seluruh sistem terhubung ke jaringan harus menggunakan protokol yang menyesuaikan diri ke TCP/IP standard dan pada tahun yang sama ARPAnet terpecah menjadi dua jaringan, yaitu ARPAnet dan MILnet (Sistem Jaringan untuk Militer), akan tetapi keduanya masih mempunyai hubungan sehingga komunikasi antar jaringan masih tetap dapat dilakukan. Gabungan keduanya disebut DARPA Internet yang akhirnya dikenal menjadi Internet saja. Internet pertama kali digunakan untuk menjelaskan jaringan yang dibuat oleh dua jaringan kecil.
Sesudahnya, internet mulai digunakan untuk kepentingan akademis dengan menghubungkan beberapa perguruan tinggi, diantaranya UCLA, University of California at Santa Barbara, University of Utah dan Stanford Research Institute. Hal ini disusul dengan dibukanya layanan Usenet dan Bitnet yang memungkinkan internet diakses melalui sarana tatisti pribadi (PC).
Di tahun 1986 lahir National Science Foundation Network (NSFnet) yang menghubungkan para periset di seluruh negeri dengan 5 buah pusat tatisti. NSFnet kemudian mulai menggantikan ARPAnet sebagai jaringan riset utama di Amerika hingga akhirnya pada bulan Maret 1990 ARPAnet secara resmi dibubarkan. Pada saat NSFnet dibangun, berbagai jaringan international didirikan dan dihubungkan ke NSFnet. Negara Australia, Skandinavia, Inggris, Perancis, Jerman, Kanada dan Jepang segera bergabung kedalam jaringan ini.
Sementara itu, kita di Indonesia baru bisa menikmati layanan internet komersial sekitar tahun 1994-an. Sebelumnya, beberapa perguruan tinggi seperti Unversitas Indonesia (UI) telah terlebih dahulu tersambung dengan jaringan internet melalui gateway yang menghubungkan universitas dengan network di luar negeri.
1.3 Perkembangan Internet
Internet mempunyai pertumbuhan yang sangat baik dan sangat pesat saat ini. Dari data tatistic yang didapat, adalah sebagai berikut :
3 juta host sudah tercapai diakhir tahun 1994
Populasi 30 juta pengguna pada tahun 1995
Pertumbuhan 10% tiap bulan
100 juta pengguna pada tahun 1998, diperkirakan pada tahun 2010 semua orang akan terhubung ke Internet
E-mail mendominasi 75% hubungan bisnis
BAB II
INTERNET SERVICE PROVIDER (ISP)
2.1 Mengenal ISP
ISP (Internet Service Provider) adalah penyelenggara jasa internet yang merupakan pintu gerbang untuk menuju internet (Internet Gateway) dengan menggunakan beberapa media. Media yang digunakan adalah melalui saluran telepon yang dikenal dengan PPP (Point to Point Protocol). Media lain yang digunakan adalah modem (Modulator and demodulator).
2.2 Sambungan ke Internet
Untuk tersambung ke internet, pengguna harus menggunakan layanan khusus yang dikenal dengan nama ISP. Begitu tersambung ke server ISP, komputer si pengguna akan sudah siap digunakan untuk mengakses jaringan internet. Pelanggan akan dikenakan biaya pulsa telepon plus layanan ISP yang jumlahnya bervariasi tergantung lamanya koneksi.
Saluran telepon via modem bukan satu-satunya cara untuk tersambung ke layanan internet. Sambungan juga dapat dilakukan melalui saluran dedicated line seperti ISDN (Integrated System Digital Network) dan ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line), maupun via satelit melalui VSAT (Very Small Aperture Terminal). Namun, alternatif-alternatif ini terhitung cukup mahal untuk ukuran pelanggan perorangan.
Dalam hal ini, saluran-saluran alternatif untuk akses internet yang lebih terjangkau masih tru dikembangkan. Diantaranya adalah melalui gelombang radio (radio modem), maupun lewat saluran TV kabel yang saat ini sedang marak. Alternatif lain yang saat ini sedang dikaji adalh dengan menumpangkan aliran data pada saluran kabel listrik PLN yang dikenal dengan istilah PLC (Power Line Communication).
Belakangan, internet juga dikembangkan untuk aplikasi wireless (tanpa kabel) dengan memanfaatkan telepon seluler. Untuk itu digunakan protokol WAP (Wireless Aplication Protocol). WAP merupakan hasil kerjasama antar industri untuk membuat sebuah standar yang terbuka (open standard) yang berbasis standar internet dan beberapa protokol yang sudah dioptimasi untuk lingkungan wireless. WAP bekerja dalam modus teks dengan kecepatan sekitar 9,6 kbps.
Selain WAP, juga dikembangkan GPRS (General Packet Radio Service) sebagai salah satu standar komunikasi wireless. Dibandingkan dengan protokol WAP, GPRS memiliki kelebihan dalam kecepatannya yang dapat mencapai 115 kbps dan adanya dukungan aplikasi yang lebih luas, termasuk apliksi grafis dan multimedia.
BAB III
APLIKASI INTERNET
3.1 E-mail (Electronic Mail)
E-mail atau dalam istilah bahasa Indonesia dikenal dengan nama surat elektronik adalah aplikasi yang memungkinkan para pengguna internet untuk saling berkirim pesan melalui alamat elektronik di internet. E-mail merupakan alat komunikasi yang paling murah dan cepat. Konsep e-mail adalah seperti mengirimkan surat dengan pos biasa, dengan menuliskan alamat yang dituju dan akan sampai ke alamat yang akan dituju. Para pengguna e-mail memiliki sebuah mailbox (kotak suara) elektronik yang tersimpan dalam suatu mailserver. Mailbox ini memiliki sebuah alamat sebagai pengenal agar dapat berhubungan dengan mailbox lainnya.
Layanan e-mail biasanya dikelompokkan dalam dua baris, yaitu e-mail berbasis client dan e-mail berbasis web. Bagi e-mail berbasis client, aktifitas per-emailan dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak e-mail client, misalnya Eudora atau Outlook Express. Perangkat lunak ini menyediakan fungsi-fungsi penyutingan dan pembacaan e-mail secara offline (tidak tersambung ke internet), dengan demikian biaya koneksi ke internet dapat dihemat. Koneksi hanya diperlukan untuk melakukan pengiriman (send) atau menerima (receive) e-mail daari mailbox.
Bagi e-mail berbasis web, seluruh kegiatan per-emailan harus dilakukan melalui suatu situs web. Dengan demikian, untuk menggunakan haruslah dalam keadaan online. Alamat e-mail dari ISP umumnya berbasis client, sedangkan e-mail berbasis web biasanya disediakan oleh penyelenggara layanan e-mail gratis seperti Hotmail (http://www.hotmail.com/) atau atau YahooMail (mail.yahoo.com).
3.2 WWW (World Wide Web)
Aplikasi ini sering disebut sebagai “web” saja atau terkenal dengan istilah “The Killer Aplication” atau “The World is at Your Fingertip” karena kita bisa mendapatkan informasi dengan mudah, bukan cuma sekedar teks bahkan gambar, suara, multimedia dan lain-lain yang tersimpan dalam sebuah internet webserver dipresentasikan dalam bentuk hypertext. Informasi di web dalam bentuk teks umumnya ditulis dalam format HTML (Hypertext Markup Language). Informasi lainnya disajikan dalam bentuk grafis (ditulis dalam format GIF, JPG PNG), suara (ditulis dalam format AU, WAV) dan objek multimedia lainnya (seperti IDI, Shockwave, Qicktime Movie, 3D World). Informasi yang diletakkan di WWW disebut “HomePage” dan setiap homepage mempunyai alamatnya masing-masing. Setiap WWW mempunyai alamat internet atau URL (“Uniform Resource Locator”) yang diawali dengan http://.
Web dapat diakses oleh perangkat lunak web client yang secara populer disebut sebagai browser. Browser membaca halaman-halaman web yang tersimpan dalam webserver melalui protokol yang disebut HTTP (Hipertext Transfer Protocol). Dewasa ini, tersedia beragam perangkat lunak browser. Beberapa diantaranya cukup populer dan digunakan secara meluas, contohnya seperti Microsoft Internet Explorer, Nestcape navigator, Mosaic, maupun Opera, namun ada juga beberapa produk browser yang kurang dikenal dan hanya digunakan di lingkungan yang terbatas.
Dalam aplikasi ini banyak kemudahan yang dapat dilakukan seperti :
3.3 FTP (File Transfer Protocol)
FTP adalah salah satu aplikasi di internet untuk mengambil (download) dan meletakkan (upload) sebuah file antara komputer lokal dengan komputer lain yang terhubung dalam jaringan internet di FTP server.
FTP umumnya dimanfaatkan sebagai sarana pendukung untuk kepentingan pertukaran maupun penyebar luasan sebuah file melalui jaringan internet. FTP juga dimanfaatkan untuk melakukan proses upload suatu halaman web ke webserver agar dapat diakses oleh pengguna internet lainnya. Dalam hal ini kita dapat bertukar file dengan cepat. Pada saat ini banyak program atau software yang bebas untuk di download dari manapun di internet. Biasanya perintah internet yang digunakan untuk FTP adalah ftp://.
Secara teknis, aplikasi FTP disebut sebagai FTP client dan yang populer digunakan saat ini antara lain adalah Cute FTP dan WS_FTP. Aplikasi-aplikasi ini umumnya dimanfaatkan untuk transaksi FTP yang bersifat dua arah (active FTP). Modus ini memungkinan pengguna untuk melakukan baik proses upload maupun proses download. Tidak semua server FTP dapat diakses dalam modus active. Untuk mencegah penyalahgunaan yang dapat berakibat fatal bagi sebuah server FTP maka pengguna FTP untuk modus active harus memiliki hak akses untuk mengirimkan file ke sebuah server FTP. Hak akses tersebut berupa sebuah login name dan password sebagai kunci untuk memasuki sebuah sistem FTP server.
Untuk modus passive, selama memang tidak ada restriksi dari pengelola server, umumnya dapat dilakukan oleh semua pengguna dengan modus anonymous login (log in secara anonym. Kegiatan mendownload software dari internet juga dapat digolongkan sebagai passive FTP.
3.4 News Group
News Group adalah forum perbincangan atau boleh dibayangkan sebagai suatu tempat dimana terdapat ruangan-ruangan perbincangan yang unik dan setiap ruangan mempunyai topic perbincangan yang berbeda-beda. Di setiap ruangan itu biasanya lebih dari satu orang yang saling bertukar pendapat atau pikiran.
News Group juga dianggap seperti “Bulletin Board” yang ada di sekolah atau di kantor, dimana setiap orang boleh meletakkan artikel-artikel atau pendapatnya dan boleh dilihat serta dibaca oleh semua orang. Dengan aplikasi News Group artikel atau surat yang kita kirim dapat dengan cepat terletak di “group” yang kita inginkan.
3.5 Telnet
Telnet dapat menghubungkan komputer yng terletak jauh dari komputer kita. Jadi yang dilihat di monitor komputer adalah isi dari komputer yang kita hubungkan tersebut, ini sering juga disebut “remote Login”. Hal-hal yang dapat dilakukan dengan aplikasi telnet :
Untuk menggunakan Telnet kita harus mempunyai “IP address” atau “domain name” dan juga mempunyai hak untuk mencapai “login name” dan “password”.
3.6 Gopher
Ghoper adalah aplikasi yang dapat mencari informasi yang ada di internet, tetapi hanya “Text Base” atau berdasarkan teks. Untuk mendapatkan informasi melalui gopher, kita harus menghubungkan diri dengan Gopher Server yang ada di Internet
3.7 Chat
Chat adalah program aplikasi internet yang membolehkan kita berbicara secara langsung (“On-line”) dengan lawan bicara kita. Program aplikasi ini disebut juga dengan IRC (Internet Relay Chat).
3.8 Ping
Ping adalah singakatan dari Packet Internet Gopher. Fungsi dari ping adalah dapat melihat adanya hubungan antar computer yang satu dengan yang lainnya dengan cara mengirimkan sejumlah paket data.
CYBERCRIME
Sebagaimana di dunia nyata, internet sebagai dunia maya juga banyak mengundang tangan – tangan criminal dalam beraksi, baik untuk mencari keuntungan materi maupun sekedar untuk melampiaskan. Hal ini memunculkan fenomena khas yang sering disebut cybercrime.
Dalam lingkup cybercrime, kita sering menemukan istilah hacker, penggunaan istilah ini dalam kontek cybercrime sbenarnya kurang tepat. Istilah hacker biasanya mengacu pada seseorang yang punya minat besar untuk mempelajari sistem konputer secara detail dan bagaimana meningkatkan kapabilitasnya. Besarnya minat yang dimiliki seorang hacker dapat mendorongnya untuk memiliki kemampuan penguasaan sistem yang diatas rata-rata kebanyakan pengguna. Adapun mereka yang sering melakukan aksi perusakan diinternet lazimnya di sebut cracker. Jadi cracker adalah hacker yang memanfaatkan kemampuanya untuk hal-hal yang negatife.
INTERAKSI SECARA ELEKTRONIS
Di dalam bagian ini bahan – bahan yang akan kita bahas adalah sebagai berikut :
A. E- Commerce
Adalah aktifitas transaksi perdagangan melalui sarana internet . dengan memanfaatka e-commerce ini para penjual dapat memjajakan produknya secara lintas Negara karena memang sifat internet sendiri yang tidak mengenal batasan geografis.
B. E – Learning
Dapat didefinisikan sebagai bentuk penerapan teknologi informasi di bidang pendidikan dalam bentuk sekolah maya.
C. E – Banking
Eletronic Banking adalah diartikan sebagai aktivitas perbankan diinternet.
D. E – Government
Istilah ini baru kedengaran waktu belakangan ini walaupun namanya e-government tetapi jangan dibayangkan ini sebagai sistem pemerintahan yang sepenunhnya berbasis internet.E – Government khususnya di Indonesia masih diartikan secara sempit sebagai sistem diinternet(Web,alamat email).
Salah satu aktifitas cracking yang paling di kenal adalah pembajakan sebuah situs web dan kemudian mengganti tampilan halaman mukanya. Tindakan ini biasa di sebut dengan istilah deface.
